Pemula, bingung pilih NETpot? Intip tips dan trik, membeli Netpot yang sesuai untuk tanamanmu disini !!
Saat ini, berbagai pilihan mulai jenis, ukuran dan warna netpot yang dijual oleh seller Hidroponik di beberapa market place. Netpot adalah pot ukuran yang ukuran mini. Memiliki tinggi 5-6 cm dan lebar 5 cm dan berbagai macam warna pilihan. Fungsi Netpot digunakan sebagai penyangga Rockwool dan tanaman dari masa pindah tanam sampai panen.
Kebutuhan netpot tidak sekedar penopang rockwool dan bibit sayur. Netpot juga dapat memberi pengaruh pada hasil tanaman yang ditanam. Jangan tergiur harga murah pilih yang berkualitas, kuat dan awet sebagai pot dalam jangka waktu yang lama. Jadi, belilah Netpot, sesuaikan dengan kebutuhan tanamanmu!
Bagi pemula, mungkin masih banyak yang bingung memilih Netpot untuk berhidroponik. Ada beberapa pertimbangan, sebelum membeli netpot, yaitu:
1. Tentukan tanaman apa yang akan ditanam, akar serabut atau tunggang? Atau tanaman yang cepat panen?
2. Sistem apa yang akan digunakan untuk bertanam sistem hidroponik.
3. Pilih warna Netpot yang bewarna gelap
4. Ukur tinggi Lingkar paralon dan genangan air mengalir. Cukup jadi perhatian karena jika Netpot terlalu tinggi maka akar kurang bebas untuk tumbuh dan menghambat pertumbuhan.
5. Saran untuk pemula yang sekedar hobi atau percobaan saja dapat membeli paket pemula yang dijual oleh seller hidroponik. Paket Pemula, pemula dapat mencoba proses bertanam hidroponik. setelah, beberapa kali percobaan, pemula dapat memilih yang netpot yang tepat untuk sayuran yang ditanam. Karena setiap kondisi berbeda-beda maka penggunaan netpot untuk hidroponik juga berbeda.
Ingat ! Netpot bukan barang sekali pakai ya. dapat digunakan berulang kali. Setelah digunakan berkali-kali,cuci netpot sampai bersih dari sisa akar dan lumut.
Ada berapa macam sih netpot ???
sudah berapa macam yang kalian ketahui ?
Setelah sekian lama berhidroponik yang saya ketahui ada dua jenis netpot lubang satu dan memiliki banyak lubang dan model yang ada. Netpot juga memiliki banyak warna biru, pink, putih dan lain-lain. kemudian dari ukuran yang macam lebar 5 cm tinggi 6 cm dan lebar tinggi yang bervariasi.
karena banyak macam contoh netpot dan variasi warna dan ukuran pemula masih bingung memilih netpot. kita cek fungsi netpot dari beberapa sisi:
1. bibit sayur
fungsi utama netpot sebagai penopang bibit sayur agar dapat berdiri tegak dan hidup dari pindah tanam sampai panen.
2. Lubang netpot
Selain, pemberian pupuk ABmix yang tepat akar dapat berkembang baik dipengaruhi oleh netpot. Akar yang tumbuh dengan baik akan menghasilkan sayur yang bagus pula
Netpot memiliki beberapa variasi. Yang paling sering ada lubang satu dan lubang banyak pada sisinya maupun bagian bawah lubang
Untuk netpot lubang satu bagian bawah netpot dan sisi tertutup, akar akan tumbuh memanjang dan bertumpuk menjadi satu kebawah. Ketika memanen sayur dapat lebih mudah untuk ditarik.
Netpot yang memiliki sisi lubang lebih banyak akar cenderung menyebar ke seluruh bagian lubang. Pada saat menarik sayur, akar patah dan membutuhkan tenaga saat menarik sayur tersebut.
3.warna
pemilihan warna hitam atau putih atau netpot mejiku hibiniu ( netpot pelangi semua warna ada wkwk).
netpot warna hitam tampilan hitam tidak sekedar warna. warna hitam menampakkan bahwa akar tumbuh gelap seperti didalam tanah. tanpa ada cahaya masuk. akar yang dalam keaadan gelap cenderung putih bersih tanpa ada lumut yang ikut berkembang di dalam akar. jika lumut ada dalam netpot,tanaman akan kekurangan makanan.paralon yang digunakan cenderung bersih karena gelap lumut tidak dapat berkembang biak di dalam paralon.
netpot warna putih memiliki estetika cantik bersih karena warna putih itu cerah, biasanya, harga lebih mahal dibandingkan netpot hitam. Fungsi memiliki fungsi yang sama dengan netpot hitam, begitu pula netpot warna warni.
Nah, dari beberapa fungsi diatas, selanjutnya memilih Netpot menyesuaikan sistem yang dipakai, berdasarkan sharing yang sudah berpengalaman di hidroponik:
1. Sistem wick
Sistem wick sistem sumbu. Membutuhkan Netpot tinggi 6cm dan menggunakan flanel sebagai sumbu.
2. Sistem NFT
Sistem Nutrient Film Technique. Hidroponik dengan aliran air yang tipis. Jika menggunakan Netpot dapat menggunakan dua cara Netpot ukuran plus 5cm dengan lubang khusus tambahan flanel atau Netpot ukuran 6 cm tanpa lubang flanel.
3. Sistem DFT
Drip Film Technique, hidroponik dengan sistem tergenang. Hidroponik dengan paralon ukuran 3 dim atau 2,5 dim. menggunakan tutup pada ujung paralon dan knee ukuran 1 dim. Sehingga terdapat genangan air, oleh karena itu cukup menggunakan Netpot ukuran tinggi 5 cm / 6 cm tanpa flanel.
Sekian sharing dari saya
Semoga bermanfaat
Mohon koreksi jika ada salah dalam penulisan, ditunggu komentarnya
Bye bye salam hidroponik
Posts
