Thursday, August 10, 2023

Budidaya Tanaman Anggur: Cara, Syarat, dan Tips Sukses

Buah anggur


Anggur adalah salah satu buah yang banyak diminati oleh masyarakat karena rasanya yang manis, segar, dan menyehatkan. Anggur juga memiliki banyak manfaat, seperti sumber antioksidan, vitamin, mineral, dan serat. Selain itu, anggur juga bisa diolah menjadi berbagai produk, seperti jus, selai, kismis, dan wine.

Anggur merupakan tanaman yang berasal dari daerah subtropis dan mediterania. Namun, dengan perkembangan teknologi dan pengetahuan, anggur bisa dibudidayakan di berbagai daerah dengan iklim yang berbeda-beda. Bahkan, anggur bisa ditanam di halaman rumah dengan menggunakan pot atau polybag.

Bagaimana cara budidaya tanaman anggur yang benar? Apa saja syarat tumbuh dan perawatan yang dibutuhkan? Berikut ini adalah panduan lengkap dan detail tentang budidaya tanaman anggur yang bisa Anda ikuti.

Cara Budidaya Tanaman Anggur

Ada beberapa langkah yang harus dilakukan dalam budidaya tanaman anggur, yaitu:

  1. Persiapan Bibit

Bibit tanaman anggur bisa didapatkan dari kebun bibit atau toko pertanian terdekat. Pilihlah bibit yang sehat, kuat, bebas virus, dan berumur satu tahun. Bibit tanaman anggur biasanya berbentuk stek atau potongan batang yang memiliki 3 mata tunas. Pastikan stek memiliki sudut 45 derajat di bagian bawahnya dan lurus di bagian atasnya.

Bibit tanaman anggur juga bisa didapatkan dari tanaman anggur yang sudah ada. Caranya adalah dengan memotong batang tanaman anggur yang sehat dan subur dengan ketebalan sekitar 1 cm. Potonglah batang tersebut sepanjang 30-40 cm dengan 3 mata tunas. Buatlah sudut 45 derajat di bagian bawah potongan dan lurus di bagian atasnya.

  1. Persiapan Media Tanam

Media tanam yang cocok untuk tanaman anggur adalah tanah lempung berpasir yang gembur, subur, dan banyak mengandung unsur hara. Tanah tersebut harus memiliki pH antara 6,5 sampai 7 dan kedalaman minimal 1 meter. Jika media tanam tidak memenuhi syarat tersebut, maka perlu dilakukan perbaikan dengan cara mencampurnya dengan pupuk kandang atau kompos.

Media tanam juga harus disiapkan dengan baik sebelum ditanami bibit. Caranya adalah dengan mengolah tanah sampai halus dan merata. Kemudian, buatlah lubang tanam dengan ukuran 30 x 30 x 30 cm dengan jarak antara lubang sekitar 2-3 meter. Isilah lubang tersebut dengan campuran tanah dan pupuk kandang atau kompos sampai setengah penuh.

  1. Penanaman Bibit

Penanaman bibit tanaman anggur bisa dilakukan pada musim kemarau atau musim hujan. Namun, jika penanaman dilakukan pada musim hujan, maka perlu diberikan naungan atau atap untuk melindungi bibit dari air hujan yang berlebihan.

Caranya adalah sebagai berikut:

  • Keluarkan bibit dari polybag atau potnya dengan hati-hati agar akarnya tidak rusak.
  • Masukkan bibit ke dalam lubang tanam dengan posisi tegak.
  • Tutup lubang dengan campuran tanah dan pupuk kandang atau kompos sampai penuh dan padatkan.
  • Pasang ajir atau kayu penyangga di samping bibit untuk menopang batangnya.
  • Siram bibit dengan air secukupnya.
  1. Pemeliharaan Tanaman

Pemeliharaan tanaman anggur meliputi beberapa hal, yaitu:

  • Penyiraman: dilakukan setiap hari pada pagi atau sore hari dengan air bersih secukupnya. Hindari penyiraman pada siang hari karena bisa menyebabkan luka bakar pada daun.
  • Penyiangan: dilakukan secara rutin untuk membersihkan gulma atau rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman anggur. Gulma bisa mengganggu pertumbuhan dan penyerapan nutrisi tanaman anggur.
  • Pemupukan: dilakukan secara berkala untuk memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman anggur. Pemupukan bisa menggunakan pupuk organik atau anorganik sesuai dengan dosis dan waktu yang tepat. Pupuk organik bisa berupa pupuk kandang, kompos, atau bokashi. Pupuk anorganik bisa berupa pupuk NPK, urea, TSP, KCl, atau ZA.
  • Pemangkasan: dilakukan untuk membentuk kerangka tanaman anggur dan merangsang pembungaan dan pembuahan. Pemangkasan bisa dilakukan pada saat tanaman anggur berumur 6 bulan sampai 1 tahun. Caranya adalah dengan memotong cabang-cabang yang tidak produktif, tumbuh liar, atau bersilangan. Biarkan 2-3 cabang utama yang sehat dan kuat sebagai kerangka tanaman anggur.
  • Penyulaman: dilakukan untuk mengganti tanaman anggur yang mati, sakit, atau tidak tumbuh dengan baik dengan bibit baru yang sehat dan kuat.
  1. Panen Tanaman

Panen tanaman anggur bisa dilakukan pada saat buahnya sudah matang sempurna. Ciri-ciri buah anggur yang matang sempurna adalah warnanya sudah berubah sesuai dengan jenisnya, rasanya sudah manis, teksturnya sudah kenyal, dan tangkainya sudah mudah lepas.

Caranya adalah sebagai berikut:

  • Gunakan gunting tajam untuk memotong tangkai buah anggur dengan hati-hati agar tidak merusak buahnya.
  • Simpan buah anggur dalam keranjang atau wadah yang bersih dan kering.
  • Jangan menumpuk buah anggur terlalu tinggi agar tidak terjadi penekanan atau penghancuran.
  • Jika ingin menyimpan buah anggur lebih lama, maka perlu dilakukan pendinginan atau pengemasan yang sesuai.

Syarat Tumbuh Tanaman Anggur

Tanaman anggur memiliki beberapa syarat tumbuh yang harus dipenuhi agar bisa tumbuh dengan baik dan menghasilkan buah yang berkualitas. Syarat tumbuh tanaman anggur adalah:

  • Iklim: tanaman anggur cocok tumbuh di daerah dengan iklim tropis atau subtropis dengan suhu udara antara 25-31 derajat Celcius. Tanaman anggur juga membutuhkan sinar matahari yang cukup, yaitu sekitar 12 jam per hari. Curah hujan yang ideal untuk tanaman anggur adalah sekitar 800 mm per tahun.
  • Tanah: tanaman anggur cocok tumbuh di tanah lempung berpasir yang gembur, subur, dan banyak mengandung unsur hara. Tanah tersebut harus memiliki pH antara 6,5 sampai 7 dan kedalaman minimal 1 meter. Tanah yang terlalu asam, basa, atau garam bisa menghambat pertumbuhan tanaman anggur.
  • Topografi: tanaman anggur cocok tumbuh di daerah dataran rendah sampai dataran tinggi dengan ketinggian antara 300-800 meter di atas permukaan laut. Tanaman anggur juga cocok tumbuh di daerah berlereng atau berbukit yang memiliki drainase air dan sirkulasi udara yang baik.

Tips Sukses Budidaya Tanaman Anggur

Selain memperhatikan cara, syarat, dan perawatan tanaman anggur, ada beberapa tips sukses yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan hasil budidaya tanaman anggur Anda, yaitu:

  • Pilihlah jenis dan varietas tanaman anggur yang sesuai dengan kondisi lingkungan dan pasar Anda. Ada banyak jenis dan varietas tanaman anggur yang bisa Anda pilih, seperti Anggur Amerika, Anggur Eropa, Anggur Muskat, Anggur Merah, Anggur Hijau, Anggur Hitam, Anggur Ungu, Anggur Prabu Bestari, Anggur Probolinggo Biru, Anggur Magelang Putih, dan lain-lain.
  • Lakukan pengecekan rutin terhadap kondisi tanaman anggur untuk memastikan kesehatan tanaman anggur dan memastikan kualitas buah yang dihasilkan benar-benar bagus. 

Semoga artikel ini menambah pengetahuan kalian tentang tips dan trik melakukan budidaya tanaman anggur. 

0 comments:

Post a Comment