Dalam berhidroponik ada dua alat yang penting dimiliki untuk digunakan saat bercocok tanam. Pertama, TDS dan kedua PH meter. saat ini saya bahas TDS meter ya. TDS memiliki Fungsi utama yaitudigunakan untuk mengukur tingkat kepekatan nutrisi yang digunakan dalam berhidroponik. karena setiap tanaman membutuhkan pupuk yang sesuai dengan umur tanaman.sebelumnya kita bahas makna TDS lengkap disini.. TDS (Total Dissolved Solids) meter adalah sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengukur berat total padatan berupa mineral, garam atau logam yang dilarutkan dalam sejumlah volume air. Kemudian, dinyatakan dalam Miligram Per Liter (mg/L) atau Part Per Million (PPM) berupa angka yang muncul pada layar dialog TDS. jadi kalian ukup memantau PPM yang muncul dengan TDS kemudian sesuaikan PPM dengan menambahkan pupuk AB Mix setiap minggunya. jika pupuk kurang atau bahkan lebih maka pertumbuhan tanaman nya juga tidak akan seimbang. oleh sebab itu penting ppm dicheck dan disesuaikan setiap harinya :)
selain itu,tolak ukur lainnya dapat menggunakan Electrical Conductivity (EC) meter. EC yang digunakan dalam berhidroponik untuk mengukur konduktivitas listrik dalam larutan. kemudian, dinyatakan dalam micro siemens per centimeter (uS/cm). jadi TDS dalam hidroponik digunakan untuk menghitung berapa PPM yang terlarut di dalam bak tandon yang digunakan untuk mengaliri tanaman agar tumbuh subur. namun jika ingin menggunakan PPM saja pun tidak masalah.
Nah, saat ini TDS banyak macamnya, jika kalian bingung membeli TDS sesuai kebutuhan kalian cek ulasan saat ini saya akan membahas tentang TDS & EC Meter with Temperature, Dual Display [EZ-2], simak sampai akhir :
NO. | DESKRIPSI | |
1 | Isi Paket terdiri : - 1 buah TDS/EC Meter - 1 buah Sarung Kulit - 1 lembar Kertas Panduan - 1 buah Baterai Kancing CR 2032 (terpasang) | |
3. | SPESIFIKASI - TDS: 0-9990 PPM - EC: 0-9990 uS/cm - Temperatur: 0.1 - 80.0 C / 32.0 - 176.0 F
- Akurasi: +/- 2 % - Baterai: 1 x 3V Lithium Cell Battery (CR2032) - Ukuran: 155 x 30 x 14 mm - Berat: 53 gr | |
4. | Fungsi fitur pada TDS - 4 Digit Dual Display: TDS (PPM), EC (uS/cm dan mS/cm) dan Temperatur (C dan F) - Temperatur: Mengukur suhu/temperatur larutan. - Hold: Menyimpan hasil angka pengukuran untuk kenyamanan pembacaan. - Automatic Off : TDS memiliki Otomatis Off secara otomatis dapat mematikan TDS meter setelah 10 menit tidak digunakan untuk menghemat baterai. | |
5. | Instruksi Penggunaan: 1. Lepaskan tutup pelindung 2. Hidupkan tekan ON TDS/EC meter 3. Celupkan bagian probe ke dalam larutan yang akan diukur sedalam 2-3 cm. 4. Tunggu sampai angka pada layar stabil. Lalu,TDS/EC meter akan otomatis mengkompensasi variasi suhu. Setelah angka yang muncul stabil (30 sampai 45 detik), tekan tombol hold untuk menghentikan pengukuran sehingga angka tetap terbaca setelah TDS/EC meter diangkat. 5. Tekan tombol SHIFT untuk mengganti ukuran antara pengukuran TDS/EC dan C/F. 6. Tekan dan tahan tombol On/Off selama beberapa saat untuk mematikan TDS/EC meter 7. Setelah selesai, keringkan TDS/EC meter dari sisa larutan | |
Perlu diperhatikan dalam menggunakan TDS, gunakan dengan hati - hati agar tidak jatuh kedalam air atau mencelup melebihi batas maksimum karena TDS tidak kedap air dan dapat rusak setelah tercelup.
Terimakasih :)
sumber : dari berbagai sumber
baca juga : 5 JENIS TDS YANG WAJIB KALIAN KETAHUI SEBELUM MEMBELI TDS!
0 comments:
Post a Comment